RIAU ONLINE, PEKANBARU – Gubernur Riau Syamsuar menyambut baik Gerakan Riau berwakaf yang dilaksanakan Yayasan Wakaf Islam Al Fikri, Yayasan Biman, dan Badan Wakaf Indonesia Provinsi Riau di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Sabtu, 29 Juni 2019.
Syamsuar mengatakan, masih banyak orang yang belum paham mengenai manfaat wakaf, baik sebagai amal sekaligus manfaat ekonominya. Menurutnya gerakan wakaf berguna untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
Dalam rangka menyambut animo masyarakat dalam potensi wakaf, Yayasan AlFikri bekerja sama dengan Biman Foundation dan Badan Wakaf Indonesia mengadakan program RIAU Berwakaf. Acara ini berlangsung pada Sabtu (29/06/2019) di Gelanggang Olahraga Pekanbaru, Riau, Pukul 08.00 s.d 12.00 WIB.
Acara ini dihadiri oleh Gubernur Riau, yaitu Bapak Syamsuar. Untuk menarik kaum millenial juga dimeriahkan dengan konser Gambus Sabyan dan Opick. Turut hadir juga pimpinan Yayasan Biman serta Komisioner Badan Wakaf Indonesia untuk memberikan edukasi wakaf.
Di tengah penampilan Nissa Sabyan, disisipi juga seruan untuk berwakaf dan terkumpul sebesar Rp6.477.515.500. Kegiatan lelang ini juga dipandu oleh Host dan Sabyan, terlihat sekali antusiasme peserta acara Riau Berwakaf. Kegiatan ini diakhiri dengan Launching Aplikasi Android yang bernama WAKAF-IN. Semoga dengan adanya aplikasi Wakaf-In, masyarakat Indonesia bisa lebih mudah menyisihkan sebagaian hartanya untuk berwakaf melalui gadgetnya. Bahkan aplikasi ini juga dilengkapi dengan katalog program-program wakaf sosial, ekonomi, kesehatan, dan pendidikan, fitur autodebet, zakat, infaq, sedekah, dan fitur lainnya.
Semoga kolaborasi antara Yayasan AlFikri, Yayasan Biman, Badan Wakaf Indonesia, dan Pemerintah Provinsi Riau menjadikan gerakan Riau Berwakaf makin masif dan bermanfaat serta menaikan martabat masyarakat Riau.
Biman Foundation adalah yayasan yang bergerak pada bidang kepemudaan. Biman juga bergerak di bidang kesehatan, edukasi, dan sosial. Tagline Biman foundation adalah berilmu, berkarakter, dan berprestasi.
Gerakan berwakaf berguna memperkenalkan kepada umat manfaat ekonomi dari wakaf. Cara kami sebelum memasuki bulan Ramadan saya undang MUI Riau, pengurus IPMI, MDI, yang mengisi pengajian di musala dan lain-lain untuk memberikan ceramah berkaitan zakat dan wakaf,” kata mantan Bupati Siak ini.
Syamsuar melanjutkan, wakaf bukan hanya untuk dilaksanakan bagi orang yang punya harta berlebih melainkan tidak memandang orang kaya atau miskin. Dia mengimbau kaum muslimin dan muslimat mengembangkan dan mengoptimalkan potensi wakaf di Riau.
“Kita samakan persepsi di Bumi Riau yang kita cintai ini. Masyarakat kita masih berpandangan wakaf sifatnya statis padahal wakaf juga bisa menggerakkan ekonomi umat,” jelas Gubri.
Syamsuar menambahkan dirinya menjadi Gubernur Riau bukan semata-mata melaksanakan tugas negara tetapi juga menambah amal ibadah antara lain melalui gerakan zakat dan wakaf ini.
Sumber:
http://www.riauonline.co.id/riau/read/2019/06/29/syamsuar-ajak-umat-kembangkan-potensi-wakaf-di-riau
Wakafpreneur Institute 