TANJUNGPINANG (HAKA) – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Kepri, menggelar pelatihan manajemen ekspor.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepri, Agusnawarman mengatakan, kegiatan yang digelar di Hotel Aston tersebut, dilaksanakan selama tiga hari yang dimulai dari tanggal 17 hingga 19 Juni 2022.
Ia menambahkan, ada sebanyak 81 pelaku UKM khusus di bidang kuliner yang mengikuti kegiatan pelatihan tersebut.
Kegiatan ini bertujuan, mengembangkan produk kuliner yang memiliki potensi ekspor.
Adapun narasumber yang menjadi instruktur pada pelatihan itu di antaranya, yakni Konsultan Ahli Bisnis CEO CASEA BC yaitu Rudi Fang dari Singapura dan CEO Wakafpreneur Institute Jakarta, Agung Prijo Nugroho, serta dari Bea Cukai Tanjungpinang.
Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan program prioritas Gubernur Kepri Ansar Ahmad, yaitu, internasionalisasi UKM yang mendorong produk UKM Kepri untuk melakukan ekspor.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan UKM Dinas Koperasi UKM Provinsi Kepri, Endang Suhara mengatakan, selama tiga hari kegiatan itu, dua hari di antaranya diisi pelatihan manajemen ekspor dan pembiayaan ekspor.
“Lalu di hari terakhir dilakukan kurasi atau seleksi terhadap produk UKM, yang terpilih akan langsung dilakukan ekspor oleh pihak CASEA BC Singapura ke 16 negara yang ada di asia,” tukasnya.(zul)
Sumber: https://www.hariankepri.com/diskop-ukm-kepri-kembangkan-produk-kuliner-yang-berpotensi-diekspor/
Wakafpreneur Institute 